Download Dapodikdas Versi 2.0.6

Posted by Unknown 01.57, under | No comments
Seperti sudah diketahui sebelumnya bahwa setiap bulan aplikasi dapodik 2013 akan expired alias tidak bisa dibuka. Salah satu caranya operator sekolah wajib mengupgrade/memperbaharui aplikasinya dengan yang terbaru agar aplikasi bisa berjalan.
Aplikasi dapodik expired
daownload dapodik patch versi 2.06, cara instal dapodik versi terbaru 2.06. Instalasi dapodik versi 2.06

Pada 31 Januari 2014 ini aplikasi dapodik versi 2.05 akan expired, (bisa anda coba dengan memajukan tanggal di laptop saudara menjadi tanggal 31 Januari 2014. Nah jadi anda operator sekolah yang ingin terus update versi 2.06 tunggu saja pada tanggal 29 atau 30 Januari akan hadir versi dapodik terbaru 2.06.

Apa saja yang baru di versi di 2.06 ini?


Versi 2.06 sangat membantu operator terutama masalah data rinci peserta didik yang masih invalid. Jika Anda mengerjakan semester genap 2013-2014 tentu tahu data rinci siswa akan kembali invalid. Nah pada versi 2.06 ini ada tombol khusus untuk memunculkan kembali data rinci semester ganjil tersebut ke semester 2 secara otomatis.

Berikut link download dapodik  patch  2.06



Cara instalnya sama saja dengan patch-patch terdahulu.

Tungguin yaaa, hehe. Salam Operator Sekolah.
Silakan bergabung di grup Operator Sekolah Dapodik

Update:
ada beberapa laporan operator yang hilang nama kepala sekolah solusinya:
Buka tab PTK > Pilih PTK/kEPSEK 

Perhatikan pada TST tambahan, bila di isi lebih kecil dari tanggal sekarang, maka PTK (KEPALA sEKOLAH ) yang bersangkutan dianggap sudah tidak menjabat lagi, solusinya hilangkan TST Tambahan PTK tersebut, maka Kepala Sekolah akan muncul kembali.

Windows XP Pro SP3 Integrated Desember 2013 + SATA Driver (x86)

Posted by Unknown 11.04, under | No comments

Windows XP Pro SP3 Integrated Desember 2013 + SATA Driver (x86)


Windows XP Pro SP3 Integrated Desember 2013 + SATA Driver (x86)
full version
Pada kesempatan ini saya akan kembali share Microsoft Windows XP Professional SP3 Integrated Desember 2013 + SATA Driver (32-bit) Full Version Preactivated, Anda bisa install Windows XP ini tanpa perlu memasukkan serial number lagi. Tapi jika Anda ingin gunakan di secara virtual dan diminta key bisa gunakan serial number yang ada di bawah link download.

System requirements:
  • Pentium 233-megahertz (MHz) processor or faster (300 MHz is recommended).
  • At least 64 megabytes (MB) of RAM (128 MB is recommended).
  • At least 1.5 gigabytes (GB) of available space on the hard disk .
  • Video adapter and monitor with Super VGA (800 x 600) or higher resolution.
Silahkan download disini : http://www.4shared.com/file/5H7q4jV_/Windows_XP_Professional_SP3_32.html

PELAKSANAAN HARI LIBUR NASIONAL DAN CUTI BERSAMA 2014

Posted by Unknown 21.22, under | No comments
PELAKSANAAN HARI LIBUR NASIONAL DAN CUTI BERSAMA 2014
26 November 2013, 07:54:20

Berpijak pada Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur  Negara  dan Reformasi  Birokrasi Tanggal 7 Oktober 2014 Nomor  13 Tahun 2013 bahwa Pelaksanaan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2014 telah ditetapkan dalam Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi  dan Menteri pendayagunaan Aparatur Negara  danReformasi Birokrasi  Nomor 5 Tahun  2013, Nomor 335 Tahun  2013 dan Nomor 05/SKB/MENPAN-RB/08/2013  tentang Hari  libur Nasional  dan Cuti Bersama Tahun 2014 dengan beberapa ketentuan yaitu : a. Cuti Bersama  Tidak Berlaku bagi PNS yang menjadi guru pada sekolah dan dosen pada perguruan  tinggi yang  telah mendapat  liburan menurut peraturan perundang-undangan  yang berlaku,  sebagaimana  diatur dalam pasal  8 Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 1976  tentang Cuti pegawai  Negeri Sipil; b.Pimpinan satuan/unit  kerja yang berfungsi memberikan  layanan  langsung kepada masyarakat  dan mencakup  kepentingan  masyarakat  luas, antara  lain : rumah sakit, puskesmas,  telekomunikasi,  listrik, air minum,  pemadam kebakaran, keamanan  dan ketertiban,  perbankan, perhubungan  dan unit pelayanan  lain yang sejenis,  agar mengatur penugasan  pegawai  pada hari libur nasional  dan cuti bersama  yang ditetapkan,  sehingga pemberian pelayanan kepada masyarakat  tetap berjalan  sebagaimana  mestinya. c. Satuar/unit kerja  sebagaimana tersebut pada poin b dimana  berlaku  sistem enam  hari kerja, apabila ada hari kerja yang diapit  oleh hari libur nasional dan cuti bersama  dan hari minggu, maka hari sabtu yang bersangkutan ditetapkan sebagai hari libur biasa  dan jam kerja yang hilang diperhitungkan  (diganti) dengan  jam keda pada hari kerja efektif minggu  berikutnya  untuk memenuhi ketentuan  jumlah  jam kerja efektif  dalam seminggu,  yaitu 37,5  jam. View/Download SE MENPAN NO.13 2013





Download Kurikulum SD/MI Tahun 2013

Posted by Unknown 07.15, under | No comments

Kurikulum 2013 untuk SD/MI (Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah) - Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD)

Selain berisi deskripsi Kompetensi Dasar, dokumen ini berisi pula Kompetensi Inti dan Struktur Kurikulum. Dokumen ini juga memuat berbagai tema yang diintegrasikan dari Kompetensi Dasar berbagai mata pelajaran. Kompetensi Dasar dikembangkan dari Kompetensi Inti, sedangkan pengembangan Kompetensi Inti mengacu pada Struktur Kurikulum. Kompetensi Inti merupakan kompetensi yang mengikat berbagai Kompetensi Dasar ke dalam aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas, dan mata pelajaran. Kompetensi Inti harus dimiliki peserta didik untuk setiap kelas melalui pembelajaran Kompetensi Dasar yang diorganisasikan dalam pembelajaran tematik integratif dengan pendekatan pembelajaran siswa aktif. Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas.

Organisasi Kompetensi, Tujuan Satuan Pendidikan, dan Struktur Kurikulum 

A. Organisasi Kompetensi

Mata pelajaran adalah unit organisasi Kompetensi Dasar yang terkecil. Untuk kurikulum SD/MI, organisasi Kompetensi Dasar dilakukan melalui pendekatan terintegrasi. Berdasarkan pendekatan ini maka terjadi reorganisasi Kompetensi Dasar mata pelajaran yang mengintegrasikan konten mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial di kelas I, II, dan III ke dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, serta Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Dengan pendekatan ini maka Struktur Kurikulum SD/MI menjadi lebih sederhana karena jumlah mata pelajaran berkurang.

Di kelas IV, V, dan VI nama mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial tercantum dalam Struktur Kurikulum dan memiliki Kompetensi Dasar masing–masing. Untuk proses pembelajaran, Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial, sebagaimana Kompetensi Dasar mata pelajaran lain, diintegrasikan ke dalam berbagai tema. Oleh karena itu, proses pembelajaran semua Kompetensi Dasar dari semua mata pelajaran terintegrasi dalam berbagai tema.
Substansi muatan lokal termasuk bahasa daerah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya. Sedangkan substansi muatan lokal yang berkenaan dengan olahraga serta permainan daerah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.

B. Tujuan Satuan Pendidikan

Penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah sebagaimana yang dinyatakan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan bertujuan membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang:
a. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan berkepribadian luhur;
b. berilmu, cakap, kritis, kreatif, dan inovatif;
c. sehat, mandiri, dan percaya diri; dan
d. toleran, peka sosial, demokratis, dan bertanggung jawab.

C. Struktur Kurikulum dan Beban Belajar

1. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum menggambarkan konseptualisasi konten kurikulum dalam bentuk mata pelajaran, posisi konten/mata pelajaran dalam kurikulum, distribusi konten/mata pelajaran dalam semester atau tahun, beban belajar untuk mata pelajaran dan beban belajar per minggu untuk setiap peserta didik. Struktur kurikulum adalah juga merupakan aplikasi konsep pengorganisasian konten dalam sistem belajar dan pengorganisasian beban belajar dalam sistem pembelajaran. Pengorganisasian konten dalam sistem belajar yang digunakan untuk kurikulum yang akan datang adalah sistem semester sedangkan pengorganisasian beban belajar dalam sistem pembelajaran berdasarkan jam pelajaran per semester.
Struktur kurikulum adalah juga gambaran mengenai penerapan prinsip kurikulum mengenai posisi seorang peserta didik dalam menyelesaikan pembelajaran di suatu satuan atau jenjang pendidikan. Dalam struktur kurikulum menggambarkan ide kurikulum mengenai posisi belajar seorang peserta didik yaitu apakah mereka harus menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang tercantum dalam struktur ataukah kurikulum memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan berbagai pilihan. Struktur kurikulum terdiri atas sejumlah mata pelajaran, dan beban belajar. 
Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam struktur kurikulum diatas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler SD/MI antara lain Pramuka (Wajib), Usaha Kesehatan Sekolah, dan Palang Merah Remaja.
Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat.
Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
Struktur Kurikulum SD/MI dan Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Struktur Kurikulum SD/MI dan Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu sesuai dengan kebutuhan peserta didik pada satuan pendidikan tersebut.
2. Beban Belajar
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar selama satu semester. Beban belajar di SD/MI kelas I, II, dan III masing-masing 30, 32, 34 sedangkan untuk kelas IV, V, dan VI masing-masing 36 jam setiap minggu. Jam belajar SD/MI adalah 35 menit.
Dengan adanya tambahan jam belajar ini dan pengurangan jumlah Kompetensi Dasar, guru memiliki keleluasaan waktu untuk mengembangkan proses pembelajaran yang berorientasi siswa aktif. Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang dari proses pembelajaran penyampaian informasi karena peserta didik perlu latihan untuk mengamati, menanya, mengasosiasi, dan berkomunikasi. Proses pembelajaran yang dikembangkan menghendaki kesabaran guru dalam mendidik peserta didik sehingga mereka menjadi tahu, mampu dan mau belajar dan menerapkan apa yang sudah mereka pelajari di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitarnya. Selain itu bertambahnya jam belajar memungkinkan guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar.

Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar

A. Kompetensi Inti

Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar Kompetensi Lulusan dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki oleh peserta didik yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan tertentu, gambaran mengenai kompetensi utama yang dikelompokkan ke dalam aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata pelajaran. Kompetensi Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian hard skills dan soft skills.

Kompetensi Inti berfungsi sebagai unsur pengorganisasi (organising element) kompetensi dasar. Sebagai unsur pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat untuk organisasi vertikal dan organisasi horizontal Kompetensi Dasar. Organisasi vertikal Kompetensi Dasar adalah keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu kelas atau jenjang pendidikan ke kelas/jenjang di atasnya sehingga memenuhi prinsip belajar yaitu terjadi suatu akumulasi yang berkesinambungan antara konten yang dipelajari peserta didik. Organisasi horizontal adalah keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu mata pelajaran dengan konten Kompetensi Dasar dari mata pelajaran yang berbeda dalam satu pertemuan mingguan dan kelas yang sama sehingga terjadi proses saling memperkuat.
Kompetensi Inti dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait yaitu berkenaan dengan sikap keagamaan (Kompetensi Inti 1), sikap sosial (Kompetensi Inti 2), pengetahuan (Kompetensi Inti 3), dan penerapan pengetahuan (Kompetensi Inti 4). Keempat kelompok itu menjadi acuan dari Kompetensi Dasar dan harus dikembangkan dalam setiap peristiwa pembelajaran secara integratif. Kompetensi yang berkenaan dengan sikap keagamaan dan sosial dikembangkan secara tidak langsung (indirect teaching) yaitu pada waktu peserta didik belajar tentang pengetahuan (Kompetensi Inti 3) dan penerapan pengetahuan (Kompetensi Inti 4).

B. Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang bersumber pada kompetensi inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran. Mata pelajaran sebagai sumber dari konten untuk menguasai kompetensi bersifat terbuka dan tidak selalu diorganisasikan berdasarkan disiplin ilmu yang sangat berorientasi hanya pada filosofi esensialisme dan perenialisme. Mata pelajaran dapat dijadikan organisasi konten yang dikembangkan dari berbagai disiplin ilmu atau non disiplin ilmu yang diperbolehkan menurut filosofi rekonstruksi sosial, progresifisme atau pun humanisme. Karena filosofi yang dianut dalam kurikulum adalah eklektik seperti dikemukakan di bagian landasan filosofi maka nama mata pelajaran dan isi mata pelajaran untuk kurikulum yang akan dikembangkan tidak perlu terikat pada kaedah filosofi esensialisme dan perenialisme.
Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar SD/MI untuk setiap mata pelajaran mencakup mata pelajaran: Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Seni Budaya dan Prakarya, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
Pada dokumen Kurikulum 2013 untuk jenjang SD/MI tercantum:
1. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Agama dan Budi Pekerti
a. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
b. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
c. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
d. Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
e. Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
f. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
2. Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia
4. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika
5. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Alam
6. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial
7. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya
8. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Pembelajaran Tematik Integratif

Kurikulum SD/MI menggunakan pendekatan pembelajaran tematik integratif dari kelas I sampai kelas VI. Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema.
Pengintegrasian tersebut dilakukan dalam dua hal, yaitu integrasi sikap, keterampilan dan pengetahuan dalam proses pembelajaran dan integrasi berbagai konsep dasar yang berkaitan. Tema merajut makna berbagai konsep dasar sehingga peserta didik tidak belajar konsep dasar secara parsial. Dengan demikian pembelajarannya memberikan makna yang utuh kepada peserta didik seperti tercermin pada berbagai tema yang tersedia.
Dalam pembelajaran tematik integratif, tema yang dipilih berkenaan dengan alam dan kehidupan manusia. Untuk kelas I, II, dan III, keduanya merupakan pemberi makna yang substansial terhadap mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Seni-Budaya dan Prakarya, serta Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Di sinilah Kompetensi Dasar dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial yang diorganisasikan ke mata pelajaran lain memiliki peran penting sebagai pengikat dan pengembang Kompetensi Dasar mata pelajaran lainnya.
Daftar Tema dan Alokasi Waktu Pembelajaran Tematik SD/MI Menurut Kurikulum 2013
Daftar Tema dan Alokasi Waktu Pembelajaran Tematik SD/MI Menurut Kurikulum 2013
Dari sudut pandang psikologis, peserta didik belum mampu berpikir abstrak untuk memahami konten mata pelajaran yang terpisah kecuali kelas IV, V, dan VI sudah mulai mampu berpikir abstrak. Pandangan psikologi perkembangan dan Gestalt memberi dasar yang kuat untuk integrasi Kompetensi Dasar yang diorganisasikan dalam pembelajaran tematik. Dari sudut pandang transdisciplinarity maka pengotakan konten kurikulum secara terpisah ketat tidak memberikan keuntungan bagi kemampuan berpikir selanjutnya.



Silahkan Download disini : https://docs.google.com/file/d/0B2qLrZkRe9a2c2N2b0tSdm5nX2s/edit?usp=sharing

ANTIVIRUS SMADAV PRO VERSION 9.3.1

Posted by Unknown 22.37, under | No comments

http://www.alkalinware.com/2013/08/antivirus-smadav-version-931.html
Smadav 2013 re-do that is by launching SmadAV revision 9.3 which is the latest edition is now updated on May 8, 2013. 

It has been several months Smadav not be revised, hopefully with a revised 9.3 SmadAV can make more reliable in dealing with various problems caused by malicious programs that are often destructive and program2 Other files on your computer / Laptop us.



Here is ew review about SmadAV 9.3
Smadav Rev 2013. 9.3: Addition of new virus database 143, change the update method and conditions smadav pro upgrade, etc..


9.3 SmadAV 4 main functions:1) additional protection for your computer, 100% compatible with other antivirus!Most antivirus software can not be installed with other antivirus, it is because the antivirus is designed for primary protection on your computer. Unlike the SmadAV, is a type of antivirus SmadAV are designed as additional protection, so 100% compatible and can work well although there has been another antivirus on your computer, in this case SmadAV serves as a second line of defense. SmadAV has its own way (behavior, heuristic, and whitelisting) in detecting and cleaning viruses that will further enhance the security on your computer. Because the resource usage is very small SmadAV, SmadAV will not increase your computer's performance under heavy use. So, with a mix between SmadAV and antivirus protection that is installed on your computer will further strengthen the defense of your computer from virus infection.2) Best USB Antivirus (Total Protection USB stick)USB stick is one of the largest media spread of the virus in Indonesia. SmadAV have special technology for total prevention of virus that spreads via USB stick. SmadAV mission is 100% no virus infection of the flash. SmadAV have enough signatures of viruses that infect the flash, and has the special ability to detect new viruses in pendrive although not in the database SmadAV. Not only prevention, Smadav also able to clean up a virus that infects and restore virus hidden files on the USB stick3) Best for offline use (no need to update too often)SmadAV very well be used for computers that rarely or even not connected to the internet. SmadAV do not need to update as often as other antivirus that usually do updates per week and even per day. SmadAV usually do updates only once a month (monthly). SmadAV not overly dependent on the signature / virus database, but much depends on the behavior detection techniques, heuristic, and whitelisting.4) Cleaner and tools to clean the virusSmadAV also able to clean the virus that has infected your computer and repair registry altered by the virus. Other antivirus usually not done cleaning the registry so that the computer has not returned to normal after cleaning the antivirus. Many supporting tools that are included in SmadAV as a weapon for cleaning the virus. Note: Not all types of viruses can be cleaned SmadAV, SmadAV is still not able to clean the virus type or types of rootkits penginfeksi program (eg virus Ramnit, Sality, Alman, Virut, etc..) Because this strain has blown most of your program files . Our focus at this time is due to the type of virus clearance in addition to the two types (eg: virus WormShortcut, Cervical, MSO, Brontok, etc..)

Download disini : http://adf.ly/4ZY9o